Jalan Jokoriyo Ngronggo Kota Kediri

+62 898-8090-120

Kami berkomitmen untuk mencetak generasi cendekia yang unggul, berintegritas, dan siap menghadapi tantangan global. Dengan lingkungan akademik yang kondusif, dosen berkualitas, serta jaringan luas, Pascasarjana UIN Syekh Wasil Kediri hadir sebagai rumah ilmu untuk perjalanan akademik dan spiritual Anda.

Contact Info

Jalan Jokoriyo Ngronggo Kota Kediri
[email protected]
+62 898-8090-120

Follow Us

Perluas Rekognisi Akademik, Dosen Pascasarjana UIN Syekh Wasil Isi Kuliah Tamu di UIN Ar-Raniry Aceh

Banda Aceh, 25 November 2025 — Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Syekh Wasil Kediri memperluas rekognisi dan jejaring akademiknya melalui keikutsertaan dua dosennya sebagai narasumber kuliah tamu di Pascasarjana UIN Ar-Raniry Banda Aceh. Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen kedua institusi dalam memperkuat kolaborasi ilmiah, pertukaran pengetahuan, serta pengembangan keilmuan dalam bidang pendidikan Islam dan kajian sosial-keagamaan.

Kuliah tamu yang diselenggarakan di Ruang Sidang Direktur Lantai II Pascasarjana UIN Ar-Raniry ini dibuka secara resmi oleh Prof. T. Zulfikar, M.Ed., Ph.D., Wakil Direktur Pascasarjana. Kegiatan berlangsung dinamis dengan melibatkan mahasiswa magister dan doktoral dari berbagai program studi.


Integrasi Budaya, Agama, dan Pendidikan di Era Baru

Narasumber pertama, Prof. Dr. H.M. Dimyati Huda, M.Ag. (Wakil Rektor III UIN Syekh Wasil Kediri), membawakan materi bertajuk:

“Eksistensi Budaya dan Agama Mengupas Pendidikan Era Baru Guna Mewujudkan Pemimpin yang Arif dan Berkualitas.”

Dalam paparannya, Prof. Dimyati menekankan bahwa tantangan pendidikan masa kini membutuhkan integrasi antara nilai budaya, spiritualitas, dan kompetensi abad ke-21. Pendidikan yang berlandaskan karakter dan kearifan lokal diyakini mampu melahirkan generasi pemimpin yang inklusif, beretika, dan responsif terhadap perubahan global.

“Budaya dan agama bukan sekadar warisan, tetapi fondasi dalam membangun pendidikan yang humanis dan visioner,” ujarnya.

Harmoni Keberagaman dan Praktik Resolusi Konflik

Pada sesi kedua, Dr. Limas Dodi, M.Hum., dosen Pascasarjana UIN Syekh Wasil Kediri, mengangkat topik:

“Harmoni Relasi Antarumat Beragama dan Resolusi Konflik di Kediri – Jawa Timur.”

Ia memaparkan hasil penelitian lapangan mengenai kehidupan sosial-keagamaan di Kediri yang dikenal memiliki tingkat toleransi dan koeksistensi yang kuat. Melalui pendekatan dialogis dan pemberdayaan masyarakat, Kediri menjadi contoh strategi resolusi konflik berbasis nilai lokal dan semangat keberagaman.

“Harmoni antarkelompok sosial tidak hanya dibangun lewat dialog, tetapi melalui keberlanjutan praktik sosial yang memanusiakan,” jelasnya.

Penguatan Kolaborasi dan Rekognisi Akademik

Partisipasi aktif dosen-dosen UIN Syekh Wasil dalam forum akademik nasional seperti kuliah tamu ini menunjukkan komitmen institusi dalam memperluas rekognisi akademik serta mendorong terciptanya sinergi antarpascasarjana PTKIN di Indonesia. Kegiatan ini juga membuka ruang kolaborasi riset, publikasi ilmiah, dan pertukaran gagasan yang konstruktif.

Pimpinan Pascasarjana UIN Syekh Wasil Kediri menyambut positif kerja sama ini dan berharap hubungan akademik antarkedua kampus dapat terus diperluas dalam bentuk program bersama lainnya.

Berita Lainnya